Senin, 04 Februari 2013

Restorasi The Half-Ton Military Land Rover Custom, "Banteng Story"






JIP - Proyek mobil nasional, sebenarnya sudah mengemuka sejak lama. Bahkan dalam salah satu buku Repelita, mobil nasional menjadi wacana untuk diujudkan. Tak mengherankan jika 33 tahun yang lalu, jauh sebelum gonjang-ganjing munculnya Esemka, para ahli otomotif Indonesia telah bereksperimen dengan berbagai model.



         Salah satunya sebuah kendaraan militer bertipe seperti Land Rover Half-Ton Military, atau yang dikenal dengan sebutan Land Rover Lightweight. “Memang kala itu meniru model Land Rover Lightweight yang notabene punya perwajahan sangat militer,” ujar Mugi Subagia, putra penerus Subagio Sudjarwo--salah satu pencipta Land Rover Lightweight karya Indonesia ini.
         “Waktu itu bapak memang lagi iseng mencontoh Land Rover Half-Ton Military di bengkel. Karena sangat dekat dengan petinggi ABRI—kala itu--, bapak justru lalu disuruh membuat satu prototipe untuk kendaraan militer Indonesia,” imbuhnya.
         Bahkan ketika jadi, kendaraan ini sempat dipakai oleh Jenderal Soeharto—yang saat ini menjabat Presiden Indonesia—dalam upacara HUT ABRI di Lanud Halim Perdanakusuma.
Sukses membuat prototipe, Land Rover Half-Ton Military custom yang selanjutnya diberi nama Banteng ini, ditest kemampuan tempurnya. Lokasinya di daerah Pamengpeuk, Garut dan disaksikan langsung oleh Laksamana (Purn Anumerta) Soedomo yang waktu itu menjabat  Pangkopkamtib.
         Nama Banteng pun tertera jelas di sisi kanan-kiri kap mesin. “Menurut pengakuan bapak, tidak ada unsur apapun termasuk politik dalam hal pemberian nama. Nama Banteng dipilih beliau dan disetujui oleh Kolonel Ishak—pejabat tinggi ABRI dari Puslitbang Hankam, karena binatang ini memang cocok menginterpretasikan sang Lightweight.”
         Lolos tes uji tempur darat, Banteng pun mengalami penyempurnaan dan ikut dipamerkan di Puslitbang Hankam di Pondok Labu. Hadir dalam acara tersebut hampir semua petinggi ABRI, seperti Menghankam Pangab Jenderal M Jusuf, Pangkopkamtib Laksamana Soedomo, Kapolri Jenderal Polisi Anton Soedjarwo.
         Satu kenangan yang masih diingat Mugi Subagio kecil, nasehat Menhankam Pangab, “Pakailah jip Banteng ini, karena ini salah satu karya anak bangsa.”
         Sayangnya nama Banteng, kabarnya kurang berkenan di hati Presiden. Mungkin karena dianggap sedikit ada unsur politik kala itu. Apesnya lagi, saat ABRI meminta ijin ke prinsipal Land Rover di Inggris, justru poyek ini jelas-jelas ditolak. Alasannya karena Pabrikan Land Rover juga membuat tipe Lightweight.
         Ya sudah... “Proyek berakhir....,” cerita Mugi .

               



Banteng Reborn
         Karena proyek tak berlanjut, Banteng pun terbengkelai. “Sepeninggal ayah, saya memang punya niat untuk melanjutkan dan menyempurnakan proyek ini,” ujar Mugi. “Jadilah si Banteng ini.”
         Tidak banyak kesulitan dalam merakit Land Rover LW custom ini. Apalagi banyak panduan dari berbagai buku tentang The Half-Ton Military Land Rover sampai download konten internet. Demikian juga dengan pernak-pernik aksesori yang bisa dibeli lewat jasa online.
         Memanfaatkan blueprint Banteng yang lama, Mugi pun merakit new Banteng. Tampilannya pun disesuaikan dengan perkembangan Land Rover LW. Contohnya seperti head lamp yang awalnya menyatu dengan grill, dipindah ke bagian sepatbor. Lalu kanvas juga mengalami perubahan.      Untuk ukuran, Landy LW ini dibuat mengikuti panjang sasis Land Rover Series II 88’ Short Wheel Base 1966. Selebihnya.. yuk lihat detailnya

Bodi:

Total seluruh bodi direstorasi. Bodi Landy LW yang bisa dilepas per bagian dan kebanyakan bentuk mengotak memudahkan proses ini. Head lamp yang awalnya berada di grill, digeser ke sepatbor seiring bergantinya model.
Untuk list-list bodi dan perlengkapannya di re-galvanized (pelapisan seluruh list-list bodi tersebut dengan bahan baku timah). Gunanya untuk mencegah karat, serta membuatnya terlihat baru.
Mesin Dan Wiring System
Karena rakitan, ya suka-suka Mugi memilih mesin. Namun karena masih pengin bernyawa Land Rover, dipasang mesin Land Rover 4 silinder 2.286 cc. Mesin seri 3 tahun 1979 ini masih dalam kondisi cukup baik. Namun pengapian sudah diganti CDI, kabel busi merek MSD serta karburator Weber. Seluruh perkabelan juga ditata ulang.
Transmisi
Seluruh bagian girboks dioverhaul, dilakukan penggantian part-part yang sudah kurang baik, termasuk pelat koplingnya.
Interior
Memanfaatkan referensi gambar, Mugi Subagio mengeset interior. “Ya paling juga tidak keluar patern Land Rover lama. Jadi tidak terlalu sulit.” Termasuk mengeset tempat duduk depan dan jok belakang yang dibalut dengan kain bermotif loreng.
Military Aksesori
Karena LW ini bergenre militer, tentu aksesori militer juga layak disandang. Termasuk lampu blackout dan antena radio yang dipesan dari pasar junkyard militer di Inggris.
Pelek
Pelek kaleng dari Land Rover seri III Long Sasis dipasangi ban Goodyear Extragrip 7.50 x16 “. Tampilan klasik yang pas.
Grill
Grill khas militer lengkap dengan aksesori kebutuhan militer. Termasuk Bridge Plate sebagai tanda beban kendaraan saat akan menyeberang jembatan.
Lampu sein
Lampu sein asli Land Rover LW buatan Lucas dipesan langsung dari Inggris.
Kanvas
Dibuat semirip mungkin dengan aslinya, dipesan kanvas warna gurun (sand) merek Exmoor Trim dari Inggris.        

Spesifikasi Teknis

Bodi                               : Land Rover Series II   Short Wheel Base 1960
Mesin                             : Water cooled four cylinder engine
Kapasitas                     : 2.286cc
Bore x stroke                : 90.5mm x 88.9 mm
Kompresi                      : 7.0 : 1
Power output                : 77 bhp / 4250 rpm
Torsi                               : 168 Nm / 2500 rpm
Power train                    : 4 Percepatan maju dan 1 mundur, gigi 3 & 4 sinkromes;
Perbandingan gigi       : 3.00:1, 2.04:1, 1.38:1, 1:1, R 2.54:1;
Transferboks                : 1,148:1 atau 2,89:1 step down ratio in high/low range
Gardan                           : Live Axle (depan-belakang)
Suspensi                       : Semi elliptic leaf springs dan  Procomp
Brakes                            : Rem hydraulic  (drum)
Pelek                               : OEM Land Rover Long Sasis
Ban                                  : Goodyear Extragrip 7.50 x16 “

0 komentar:

Posting Komentar